Halaman

Senin, 04 Oktober 2010

Nasib Sang Alam

Sesungguhnya alam telah banyak membantu kehidupan manusia dengan menyediakan berbagai macam kebutuhan manusia. Namun sungguh malang nasib alam kini. Akibat ulah manusia yg tidak bertanggung jawab, rusak lah sang alam. Apa yang tidak diberikan alam ke pada manusia??? Hasil hutan, hasil tambang, buah buahan, air, dll sebagainya. Semua diberikan alam untuk kemaslahatan umat manusia. Namun apa perlakuan yang diberikan manusia terhadap alam?? Exploitasi yg berlebihan tanpa mau memperbaharui, penebangan hutan tanpa mau mereboisasi, pembakaran, dll sebagainya.
Sungguh sangat ironis jika melihat kondisi alam sekarang. Entah anak cucu kita bisa melihat apa tidak alam ini dikemudian hari. Semua terkorbankan hanya demi alasan pembangunan. Pembangunan yg tidak bertanggung jawab. Sangat wajar apabila alam menjadi sangat renta sekarang ini. Sangat wajar apabila alam menjadi sedemikian murka sekarang.


Gempa, banjir, suhu extreem, badai, kebakaran, adalah akibat dari ulah manusia juga. Keterlaluan jika masih tidak sadar - sadar. Semua yg dikatakan untuk memperbaiki alam hanyalah sebuah kata - kata manis untuk menarik simpati tanpa ada tindak lanjut real dari pemegang tampuk kekuasaan. Tidak lah ada jerat hukum yg setimpal terhadap perusahaan perusahaan perusak hutan dan tanah. Sungguh lah kasihan nasib sang alam. Manusia manusia yg dipeliharanya bersikap durhaka terhadapnya. Tinggal kita tunggu kemurkaan sang alam yg lebih mengerikan walaupun sekarang kita telah merasakan akibat dari perbuatan kita. Semoga sang alam masih terus dan mau menyediakan semua kebutuhan umat manusia meskipun telah diperlakukan tidak adil. Amin

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan Komentar